Senin, 28 Februari 2011

Mou: Kami Bermain Melawan 10 Pemain Bertahan

Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho bereaksi keras atas hasil negatif yang diperoleh timnya kala bertandang ke stadion Riazor, markas Deportivo La Coruna.
Tidak ada gol yang tercipta di pertandingan itu, sekalipun Madrid sudah mengurung pertahanan tuan rumah di babak kedua, dan Mou mengaku tidak terkesan dengan taktik bertahan yang digunakan Deportivo.
"Kami bermain melawan satu penjaga gawang dan 10 pemain bertahan di sepanjang babak kedua. Hanya ada satu tim yang bermain untuk menang. Tim yang lainnya sudah terlihat lelah dan bermain bertahan dan mereka mendapatkan tujuan mereka."
"Kami, yang berusaha untuk menang merasa terhukum dengan hasil ini," ketus Mou ketika diwawancarai media terkenal Spanyol, AS.
Kemarahan Mou tidak sampai disitu, pelatih asal Portugal ini kemudian meneruskan komentarnya: "Ini jadwal yang tidak normal, kami bermain di Liga Champion di tengah minggu dan kami harus bermain di hari Sabtu. Ini bukan yang pertama kali. Mereka melakukan apa yang mereka inginkan dan itu yang terjadi. Mereka lalu duduk nyaman dan menertawakan saya."
"Saya tidak tahu hasil apa yang akan diperoleh jika kami memainkan laga pada hari Minggu, tetapi saya rasa itu lebih adil bagi kami. Kami bisa mendapatkan waktu yang cukup untuk beristirahat. Tanyalah kepada pakar kesehatan dan Psikolog olahraga. Mereka paham benar akan hal ini," Mourinho menambahkan dengan nada yang meninggi.
Lebih lanjut Mou menghentikan komentar pedasnya dan beralih memuji para pemainnya: "Yang diperhitungkan adalah hasil akhir. Saya tidak bisa mengkritik pemain saya atas usaha mereka, karena mereka sudah mengeluarkan semua kemampuan mereka."
Tekanan kini meningkat kepada pelatih karismatik ini, dengan hanya menyisakan 13 pertandingan, Madrid kini tertinggal 7 angka dari rival utama mereka, Barcelona.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar